Sabtu, 21 Januari 2012

IKHWAN AKHWAT NONGKRONG!!! Boleh gak ya….?????


1.    Jagalah mata jangan kau kotori
Mata adalah jendela hati. Jika jendelanya melihat barang-barang yang kotor, nanti apa yang masuk ke hati juga hal-hal yang kotor. Sayangi mata kamu, bukan karena mau promosi tetes mata lho…..!!! Alllah mengingatkan dalam firmanNya :
“Katakan kepada orang-orang mukmin laki-laki untuk menundukkan pandangan mereka dan menjaga kemaluan mereka. Hal itu lebih suci bagi mereka. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat. Dan katakan  kepada orang-rang mukmin perempuan untuk menundukkan pandangan mereka dan menjaga kemaluan mereka…” (QS. An Nur : 30-31).
Jadi kalau kamu semua mau cuci mata, bukan dengan melihat yang Allah haramkan. Baca aja Kalamullah, dijamin mata kamu menjadi terang di hari kiamat nanti, Insya Allah.
2.    Tidak mengganggu
Kamu muslim kan? Kalau iya (tapi masak nggak sih), kamu harus mengamalkan hadits Rasulullah SAW yang maknanya seperti ini “Seorang muslim adalah orang yang muslimin lainnya selamat dari lisan dan tangannya”. (HR. Al Bukhari dan Muslim). Jadi nggak ada kamusnya seorang muslim jadi preman yang mangkal di pinggir jalan.
3.    Perintah yang baik, larang yang buruk
Salah satu adab seorang muslim waktu dipinggir jalan adalah memerintahkan yang ma’ruf dan melarang yang mungkar. Rasulullah SAW pernah mengatakan, “Jauhilah oleh kalian untuk duduk-duduk di jalan.” Para sahabat mengatakan, “Kami harus melakukannya. Itu hanya tempat kami berbincang.” Rasulullah SAW pun mengatakan, “Jika kalian enggan kecuali untuk duduk-duduk, maka tunaikanlah hak di jalan”. “Mereka menanyakan, “Apa hak di jalan itu?” Rasulullah SAW menjawab, “Menundukkan pandangan, tidak mengganggu, menjawab salam dan memerintahkan yang ma’ruf serta melarang dari yang mungkar.” (HR. Al Bukhari dari Abu Sa’id Al Khudri)
4.    Mulutmu, harimaumu
Hati-hati lho dengan yang namanya mulut. Kenapa? Karena mulut memiliki lidah tak bertulang (Lho apa hubungannya, kayak lagu aja!!!). Serius, mulut ini bisa menjerumuskan kamu ke dalam neraka. Coba simak sabda Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Imam Al Bukhari dan Muslim berikut ini (langsung diterjemahkan ke bahasa Indonesia aja yah). “Sesungguhnya seorang hamba mengatakan suatu kalimat, ternyata bisa menyebabkan turun ke dalam neraka yang lebih jauh daripada timur dan barat.” Nah lho… Makanya, kalau kamu nggak mau jatuh ke neraka gara-gara mulut kamu, jaga harimaumu!
5.    Makan bangkai nggak enak lho!
Tahu nggak sih kalau seringkali tanpa sengaja kita makan bangkai saudara kita? Allah ta’ala berfirman (yang artinya), “Dan janganlah sebagian kalian mengghibahi yang lainnya. Apakah salah seorang dari kalian suka untuk memakan daging saudaranya yang telah mati sehingga dia membencinya.”. (QS. Al Hujurat : 12). Ghibah adalah menyebutkan apa yang saudaranya benci tanpa diketahuinya (boleh kamu sebut : gosip, ngerumpi, ngomongin orang, atau yang lainnya).
6.    Perhatikan waktumu
Waktu adalah ibadah, ini prinsip seorang muslim sejati. Kamu muslim sejati kan? Nggak pantas dong kamu melalaikan waktu kamu. Jangan sampai gara-gara keasyikan nongkrong jadi lupa deh tugas-tugas wajibnya, apalagi shalatnya.
7.    Majelis nongkrong = majelis dzikir
Biar nongkrong kamu nggak rugi, ada sebuah tips yang dikasih sama Rasulullah SAW. Beliau bersabda (artinya), “Tidaklah suatu kaum duduk dalam suatu majelis tapi dia tidak berdzikir kepada Allah dan tidak bershalawat kepadaKu, kecuali hal itu akan menjadi penyesalan baginya. Jika Alah kehendaki, Dia akan mengazabnya, jika Allah kehendaki, Dia akan mengampuninya.” (HR. At-Tirmidzi, dishahihkan oleh Syaikh Al-Albani)
NONGKRONG DI MAJELIS MALAIKAT
Duduk-duduk sambil dikelilingi malaikat. Mau???? Bisa aja kale….. Caranya tinggal datang aja ke majelis taklim yang dasarnya Al-Qur’an dan sunnah, datangin tuh majelis. Datang pakai baju rapi, duduk yang manis, terus dengerin baik-baik nasihatnya. Insya Allah malaikat turun dan mengelilingi majelis kamu. Nggak Cuma itu, rahmat juga akan turun ke dalam majelis ini plus seabrek keutamaan lainnya. Soalnya, Rasulullah SAW pernah bersabda (yang artinya), “Tidaklah suatu kaum berkumpul di dalam sebuah rumah dari rumah-rumah Allah, mereka membaca Kitabullah, saling mempelajarinya diantara mereka, kecuali akan turun kepada mereka ketentraman, rahmat akan meliiputi mereka, malaikat mengelilingi mereka, dan Allah akan menyebut-nyebut mereka pada makhluk yang disisiNya (malaikat). “ (HR. Abu Dawud dari Abu Hurairah).
Sebenarnya, nggak cuma ini yang kamu dapatkan kalau kamu datang ke majelis taklim, masih banyak hadits yang menjelaskan tentangnya. Cuma, kalau saya sebutkan semuanya, nanti malah jadi tumpah ruah dong

Tidak ada komentar:

Posting Komentar