Terjadi percakapan antara Allah dan Malaikat-Nya mengenai makhluk ciptaan-Nya yaitu wanita. Allah memerlukan waktu yang cukup untuk menciptakan wanita…padahal bisa saja Allah menyatakan “Kun, Fayakun”…jadilah, maka jadi….tetapi Allah Maha Bijaksana, memberikan pelajaran dan pengajaran kepada manusia bahwa apapun yang hendak dibuat harus tersedia waktu yang cukup dan perlu proses…
Malaikat menghadap Allah dan bertanya : “Ya Allah, mengapa
memerlukan waktu untuk menciptakan wanita ini…?”
Allah menjawab : “Apakah kamu memperhatikan seluruh keistimewaan
dan seluruh sifat yang ada pada ciptaan-Ku ini? Ciptaan ini harus memiliki
lebih dari 200 organ yang selalu bergerak agar bisa menjalankan semua tugasnya.
Ciptaan ini kelak harus mampu melayani suaminya, menjaga harta keluarga dan
menjadi ratu dirumah tinggalnya. Ciptaan ini kelak harus mampu membuat enak
segala macam makanan yang dihidangkan. Dia harus kuat mengandung anak dan
sanggup melahirkan berkali-kali. Dia harus memberikan cinta yang bisa
menyembuhkan rasa sakit. Dia harus bisa melakukan segala sesuatu hanya dengan 2
tangannya.”
Malaikat terkejut dan berkata : “Hanya dengan 2 tangan, 2 tangan!
ini adalah hal yang mustahil…”
Allah terus melanjutkan ciptaan-Nya. lalu kepada malaikat, Allah
berfirman :”Tunggulah sampai besok aku akan menyelesaikan semuanya. Tunggulah
sebentar ! Ciptaan ini akan segera selesai. Dia ini akan selalu dekat dengan
Aku. Dia bisa menyembuhkan dirinya saat jatuh sakit. Dia bisa bekerja sepanjang
hari dan malam…”
Malaikat mendekati wanita yang sudah tercipta dan memegangnya,
lalu bertanya kepada Allah : “Ya Allah, Engkau jadikan wanita ini sangat
lembut!” Allah menjawab :”Ya, sesungguhnya dia sangat lembut, tetapi Aku
jadikan dia sangat kuat. Kamu tidak bisa menggambarkan sampai dimana kekuatannya,
dia mampu menanggung beban dan menahan diri untuk bersabar.”
Malaikat bertanya: “Apakah dia bisa berpikir?” Allah menjawab :
“Tidak hanya berpikir, dia pandai mengambil hati dan pandai berbicara, dia bisa
berdialog dan juga bisa berdebat.”
Malaikat memegang pipi
wanita itu dan merasa asing, kemudian bertanya kepada Allah :”Ya Allah mengapa
pipinya ranum dan berkilau..?” Allah menjawab : ” Pipi itu bukan semata ranum
dan berkilau. Disitu tersimpan air mata, dan disitu terletak banyak beban berat.”
malaikat bertanya : “Kenapa mengalirkan air mata?” Allah menjawab : “Air mata
adalah satu-satunya cara melepaskan beban. Mengalirnya air mata adalah cara
untukmengungkapkan kesedihan, ketidaksenangan, pengaduan, kekecewaan, cinta,
kebencian, kerinduan, kesendirian, kebahagian, dan segala macam rasa yang ada
dalam dirinya…” (By: Salam)
“Wanita diciptakan bukanlah
dari kepala untuk dijadikan pemimpin, wanita tidak diciptakan dari kaki untuk
dijadikan sebagai alas. Tapi wanita diciptakan dari tulang rusuk, untuk
dijadikan pendamping, yang dekat dengan lengan untuk dilindungi dan dekat
dihati untuk dicintai.”
“Sesungguhnya wanita
diciptakan dari tulang rusuk. Dan sungguh bagian yang paling bengkok dari
tulang rusuk adalah yang paling atasnya. Bila engkau ingin meluruskannya,
engkau akan mematahkannya. Dan jika engkau ingin bersenang-senang dengannya,
engkau bisa bersenang-senang namun padanya ada kebengkokan.” (HR. Al-Bukhari
no. 3331 dan Muslim no. 3632)
Wanita memiliki ia air mata, agar dapat mencurahkan perasaannya.
Inilah yang khusus kepada wanita, agar dapat ia gunakan kapa pun ia inginkan.
Ini bukan kelemahan bagi wanita, karena sebenarnya air mata ini adalah “air
mata kehidupan.”
bersyukurlah dilahirkan sebagai wanita…dan tambahlah bersyukur
dilahirkan sebagai wanita Muslimah…Amin!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar